 
		
		
		 
		23 Sep 2025 - 91 View
 
		Tanah Datar – RedaksiDaerah.com — Pemerintah Nagari Pagaruyung menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2025 di aula SKB Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Selasa (23/9/2025). Forum ini menjadi ajang pembahasan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026 serta Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah (DURKP) untuk anggaran 2027.
Walinagari Pagaruyung, Irmaidinal Dt. Mogek, menegaskan bahwa ketahanan pangan menjadi program prioritas yang sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat. Ia mengakui, untuk pembangunan fisik saat ini terdapat kendala efisiensi anggaran dari pusat. “Untuk RKP 2026 kita fokus pada sektor pertanian di beberapa jorong. Termasuk pembangunan gedung Pustu untuk kesehatan, irigasi bagi kelompok tani, dan perbaikan infrastruktur jalan, khususnya jalan rambat beton pertanian,” ujarnya.
Selain sektor pertanian, kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan dan ekonomi juga menjadi sorotan utama. Irmaidinal menekankan bahwa usulan pembangunan irigasi dan perbaikan jalan merupakan bagian penting untuk mendukung aktivitas tani dan mobilitas warga. Ia berharap prioritas tersebut dapat dijalankan secara bertahap meski keterbatasan anggaran masih menjadi tantangan.
Plt Camat Tanjung Emas, Arif Gani, S.STP, menambahkan dukungan penuh terhadap program yang telah disusun masyarakat Nagari Pagaruyung. “Kami berharap usulan yang sudah dirumuskan sesuai kebutuhan prioritas dapat terealisasi pada 2026. Banyak persoalan di Nagari Pagaruyung yang perlu dicarikan solusi bersama agar pembangunan berjalan lancar,” katanya.
Arif juga mengajak masyarakat tetap solid mengawal rencana pembangunan ini. “Harapan kami, masyarakat tetap sejalan dengan pemerintah nagari agar kebutuhan dan keinginan bersama bisa diwujudkan. Semoga Pagaruyung ke depan semakin maju dan mandiri,” imbuhnya.
Musrenbang ini dihadiri sejumlah unsur penting, di antaranya perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Tanah Datar, Kapolsek Tanjung Emas, Babinsa Koramil 11 Tanjung Emas, BPRN, KAN, serta tokoh masyarakat setempat. Kehadiran lintas sektor ini diharapkan memperkuat koordinasi pembangunan.
Namun, absennya anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar dari Dapil I menjadi catatan tersendiri dalam forum strategis ini. Meski demikian, musyawarah berjalan kondusif dengan berbagai usulan dan rekomendasi yang diharapkan menjadi pijakan pembangunan Nagari Pagaruyung pada tahun-tahun mendatang.
----
Reporter: Fernando
Editor: RD TE Sumbar
 
		0
 
		0
 
		0
 
		0
 
		0
 
		0