SOLOK,RDG – Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Gatot Trisuryanta menghadiri Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025 yang digelar di lahan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sukarami, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sabtu (27/9/2025).

Kegiatan tersebut diikuti Forkopimda Provinsi Sumbar, Bupati Solok Jon Firman Pandu, Kapolres Solok AKBP Agung Pranajaya, Dandim 0309/Solok Letkol Kav Sapta Raharja, serta unsur pemerintah daerah. Acara ini juga terhubung secara daring dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang memimpin panen raya di OKU, Sumatera Selatan.

Kapolda Sumbar menegaskan bahwa jagung menjadi salah satu komoditas strategis dalam program Swasembada Pangan 2025. Dari target nasional 1,2 juta ton, hingga kini telah terealisasi 443 ribu ton. Ia mengajak seluruh pihak untuk tidak menyia-nyiakan lahan potensial yang bisa digarap.

“Sumatera Barat dikenal sebagai lumbung beras, ke depan kita kembangkan jagung berdampingan dengan beras dan komoditas unggulan lainnya. Jangan biarkan lahan kosong terabaikan,” tegas Kapolda.

Selain ketahanan pangan, program ini juga memberikan dampak langsung pada ekonomi masyarakat. Kapolda menyebut, satu hektar lahan jagung mampu menyerap hingga 15 tenaga kerja.

Bupati Solok Jon Firman Pandu menambahkan, pemerintah daerah mendukung penuh program ini melalui penyuluhan kelompok tani agar petani dapat memanfaatkan lahan secara maksimal.

Panen raya jagung di Solok menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah, Polri, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.

Reporter : Adinda
Uploader : Adinda