Payakumbuh, Redaksi Daerah.com - Kepedulian serta respon cepat ditunjukkan Pj. Walikota Payakumbuh, Rida Ananda serta bersama Aktivis Kemanusiaan luak 50 Arul serta ketua Pekad IB  Suharyono Menerima aduan adanya warga kurang mampu yang membutuhkan biaya Kepulangan seorang anak bayi yang meninggal berumur 3 hari tampa BPJS pukul 13.30 wib,Kamis (24/8/2023)

Berawal dari laporan seorang sahabat Arul berprofesi sebagai Ojek Online memberikan informasi bahwa ada keluarga yang kurang mampu butuh pertolongan buat kepulangan Jenazah salah satu bayi yang tertahan di RS.Adnan WD karna tak sanggup membayarkan biaya perawatan selama tiga hari tersebut.

Mendengar laporan tersebut Arul bersama penggiat sosial serta tokoh yang tak asing lagi Bayu Veski menanggapi laporan tersebut serta saling koordinasi hingga sampai ketelinga orang nomor satu dikota Payakumbuh ini.

Tak tunggu lama PJ Walikota Rida Ananda langsung memerintahkan dan jajaran untuk mengecek kebenaran aduan serta menyiapkan respon terbaik dalam mengayomi masyarakat nya.

“Saat kami tinjau, informasi tersebut benar adanya,Ungkap PJ Rida Ananda.Sebagai pucuk pimpinan kewajiban kita mengayomi serta membantu masyarakat kita terutama yang butuh sekali pertolongan,"Ujar Rida.

Berkat kerjasama serta komunikasi baik semua berjalan lancar saat kepulangan bayi yang masih berumur 6 bulan ini.Turut hadir PSM Parik Rantang saudari Fitri yang begitu peduli terhadap sesama walaw bukan warga tempatnya bertugas.Keluarga Teti Novita yang merupakan orang Sunda yang puluhan tahun tinggal dikota Payakumbuh ini.

Beliau sangat berterimakasih sekali kepada seluruh insan baik kepada PJ Rida Ananda,Arul serta Ketua Pekad IB kabupaten 50 kota Suharyono,yang tidak bisa berkata apa apa karna tampa bantuan seluruh nya kita tak bisa berbuat banyak dalam pemulangan cucu kami ini," Ulasnya dengan berderai air mata.

Proses kepulangan Jenazah bayi 6 bulan ini yang lahir permatur berjalan lancar namun harus dimusyawarahkan secara paguyupan Sunda salah satu warga   untuk dikebumikan,dikarenakan keluarga Teti tidak mempunyai keluarga lain serta tak mempunyai tanah buat mengebumikan jenazah bayi tersebut.

Akhirnya musyawarah disepakati untuk dikebumikan di tanah paguyupan perkuburan Sunda yang bertempat di Payobadar Payakumbuh timur.Jenazah bayi dikebumikan setelah sholat magrib bersama masyarakat persatuan warga Sunda yang ada dikota Payakumbuh.

Dalam sambutan sesepuh persatuan paguyuban warga Sunda Payakumbuh yang diwakili oleh Bapak Dodo mengucapkan terimakasih banyak sebesar-besarnya terhadap seluruh lapisan insan baik organisasi, maupun penggiat sosial dan terutama kepada PJ walikota Payakumbuh yang ikut serta dalam membantu warga kami terutama paguyupan Sunda kota Payakumbuh," Ucapnya di saat proses pemakaman telah selesai dilakukan.

Semoga semua bantuan dan pertolongan yang bapak bapak berikan terhadap warga kami terutama warga Pesundan di kota Payakumbuh ini  diberikan amal ibadah yang berlipat ganda hendaknya," Ungkapnya.

Mohon sampaikan salam kami kepada PJ Walikota Rida Ananda walaupun kami tak bertatap mungka namun beliau sangat membantu memberikan pertolongan yang sangat berharga bagi warga Sunda dikota ini,sekali lagi kami aturkan setinggi tingginya terimakasih terhadap beliau,"Paparnya dipenutup.(*)