Aceh Tamiang,[Aceh],Program pembangunan desa yang bersumber dari dana desa sangatlah menjadi prioritas pemerintah baik dalam penggunaanya maupun pengawasannya.
Sejak bergulirnya dana desa dari tahun 2015 Kabupaten Aceh tamiang khususnya desa kaloy Kecamatan Tamiang Hulu terus berpacu agar penyerapan dana desa tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakatnya baik itu dari sektor peningkatan ekonomi dan infrastruktur lainnya. 

Desa kaloy Kecamatan tamiang hulu merupakan salah satu desa di hulu sungai tamiang untuk itu pemerintah desanya secara swadaya terus meningkatkan perbaikan ekonominya lewat pengerasan jalan produksi yang  dikerjakan pada minggu kedua bulan maret tahun 2022 ini. 

Dengan memanfaatkan sumberdaya alam yang ada datok penghulu beserta tim pelaksana kegiatan terus melakukan pengerasan jalan tersebut namun kendala tetap saja dijumpai dilapangan. 

Ketika RedaksiDaerah.com menghubungi datok penghulu desa kaloy Rabiansah, Menjelaskan bahwa " benar bahwasanya jalan yang kami kerjakan sepanjang 1.300 meter pengerasan, 3.350 meter pembersihan dengan sumber dari dana desa Rp. 175.000.000 " Terang datok penghulu. 

Hasil penelusuran RedaksiDaerah.com ditemukan bahwa tidak adanya saluran pembuangan air yang baik sehingga jalan yang baru dibuat tersebut terkesan seperti "kolam" yang baru dibuat dan ketebalan 
timbunan juga belum memadai. 

Saat ditanyai tentang saluran pembuangan air tersebut, datok penghulu Menjelaskan  "yang punya tanah itu tidak mengijinkan untuk dibuat saluran pembuang" ucap datok. 

Sebelumnya warga desa kaloy merasa sangat kecewa dengan cara kerja datok penghulu dan tim pelaksana kegiatan dalam pengerjaan jalan tersebut dimana warga mengatakan
" liat aja sendiri pak, dengan dana sebesar itu, masak jalannya seperti ini dan ada kolam lagi, lebih baik ngak usah dibuat biar seperti dulu aja, dan kami juga ngak susah saat melintas jalan ini" ujar warga.
Warga juga mengatakan bila pekerjaan pengerasan jalan ini tanpa identitas (papan plank).
"sejak awal kerja sampe selesai ngak ada kami liat papan planknya, dan kerjanyapun seperti kilat" tambah warga tersebut. 

Datok penghulu desa kaloy mengatakan bahwa "papan plank itu sudah kita pasang pak, tapi entah siapa yang buang" ucap datok. 

Ditempat terpisah tim pelaksana kegiatan yang menangani pekerjaan pengerasan tersebut  mengatakan bahwa "jalan itu memang belum sempurna pak, dan kami akan kembali untuk menyelesaikannya" ucap tim pelaksana kegiatan tersebut. 

Warga berharap kepada datok penghulu dan tim pelaksana kegiatan agar segera menyelesaikan pekerjaan pengerasan jalan itu dengan baik. "Sumber kehidupan dan pendapatan kami dari sini pak, disini 
ladang dan kebun kami jadi kami harap dengan adanya jalan yang baik dan bagus maka taraf ekonomi kami bisa lebih baik lagi, apa lagi saat pandemi seperti ini" pinta warga mengakhiri.

(DJ/Team)