Padang |Sumbar| - Wabah Virus Corona (Covid-19) terus menghantui negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Di Sumatera Barat sendiri, masyarakat yang terinfeksi Positif Virus Corona (Covid-19) sudah 7 (tujuh) orang dan 1 (satu) meninggal dunia.

Diketahui seorang masyarakat Sumbar tersebut adalah warga Kota Padang yang telah dinyatakan Positif Covid-19 dan akhirnya meninggal dunia di Semen Padang Hospital (SPH)

Kepala Gugus Tugas Covid-19 Padang Barlius mengatakan, pesien positif Covid-19 ini meninggal dunia di Semen Padang Hospital.

Pasien tersebut dinyatakan positif Covid-19 keluar dari Lab Unand pada hari Jum'at, 27 Maret 2020 kemarin sore.

"Pesien yang di rawat di SPH dan kemarin keluar hasil swap dari Lab Unand. Sore baru keluar hasilnya," ucap Barlius, saat dihubungi awak media, Sabtu (28/03/2020).

Pasien meninggal pukul 10.00 pagi, dan merupakan pesein ketiga positif Covid-19 di Kota Padang, kata Barlius.

Barlius juga menyampaikan, pesien ini pernah melakukan perjalanan ke Jakarta. Riwayat perjalanan dia pernah ke perjalanan ke luar daerah, Jakarta, ungkapnya.

"Pasien masuk ke Rumah Sakit dari hari Kamis, 12 Maret 2020. Masuk Rumah Sakit sejak 12 Maret 20209 Isolasi di Rumah Sakit Semen Padang," pungkasnya.

Menurut ia, setelah pasien meninggal langsung diselenggarakan di rumah sakit mulai dari memandikan jenazah, mengafani hingga menyalatkan, terang Barlius.

“Prosedurnya tidak boleh lebih dari empat jam harus dimakamkan,” imbuh Barlius.

Untuk makam harus jauh dari sumber air baik sungai dan sumur bor. Ia memastikan Tim mengawasi agar jenazah bisa dimakamkan sesuai prosedur dan tidak boleh lagi di buka, jelas Barlius.

Data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kota Padang hingga Sabtu 28 Maret 2020 di Padang terdata 1.631 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, 90 Orang Dalam Pengawasan (ODP), 7 (tujuh) orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 3 (tiga) positif Virus Corona, 1 (satu) meninggal dunia dan 4 (empat) orang menunggu hasil tes labor.

-Yoni Ashari-