Karo,RedaksiDaerah.com- Pengarusutamaan Gender (PUG) merupakan rangkaian strategi untuk mengintegrasikan perspektif gender dalam pengembangan institusi,kebijakan dan program kerja,termasuk.didalamnya disain dan pelaksanaan kebijakan program monitoring dan evaluasi serta dalam kerja sama dengan pihak luar dan atau pihak internal.

Mengingat pentingnya kesetaraan gender, Pemkab Karo gelar sosialisasi Peraturan Daerah Kabupaten Karo nomor 6 Tahun 2021 tentang Pengarusutamaan Gender (PUG),Jumat (18/11/2022) dimulai sekira pukul 09.00 Wib sampai demgan selesai di Aula Hotel Internasional Sibayak Berastagi Kabupaten Karo Sumatera Utara.

Hadir sebagai narasumber Anggota DPRD Karo,M Rapi Ginting kalau tugas DPRD dalam hal penyelenggaraan Pengarusutamaan Gender (PUG) yakni merumuskan kebijaksaan strategi dan pedoman  tentang pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah.

"Kita juga sangat bangga di Kabupaten Karo ini kalau Bupati kita sekarang adalah perempuan dan Ketua DPRD Kita juga Perempuan dan di DPRD itu diwakili 10 Anggota DPRD Perempuan dari 35 Anggota DPR.

Sementara narasumber Davidtrimei Sinulingga,SH,M.Pd. mengatakan kalau menekankan perbedaan peran laki-laki dan perempuan berakar pada idiologi gender. Idiologi gender ini bersumber dari kontruksi sosial masyarakat,bahwa aecara biologis laki-laki dan perempuan itu berbeda,maka peran mereka juga harus berbeda ungkapnya.

"Dibutuhkan untuk menghilangkan ketimpangan gender,mengurangi diskriminasi,memastikan seluruh kebijakan dan program serta pembangunan telah adil dan setara serta seimbang dan dirasakan serta dinikmati oleh laki laki,perempuan dan anak  lansia dan kaum difabel/disabilitas tanpa memandang usia,status sosial,ras,suku  dan agama juga dapat memperoleh akses kesempatan ikut berpartisipasi untuk mengawasi,mengontrol setiap pembangunan.

Kabid Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Serta Keluarga Berencana,Robert Wagner Ginting,S.Kep,M.M menceritakan apa itu gender dan perbedaan perbedaan  dan bagaimana harus fungsi gender.

Pada kesempatan sosialisasi tersebut Karang Taruna Kecamatan Berastagi melalui Srikandinya,Raniwati Br Situkkir meminta agar disabilitas juga menjadi prioritas dan perhatikan juga pendidikan mereka karena negara menjamin kita semua mendapatkan hak pendidikan tanpa terkecuali, kita mengetahui ada SLB untuk mereka mereka yang berkebutuhan khusus, ini perlu disosialisasikan dan juga terkait ditempat tempat intansi juga disabilitas ini harus betul betul difasilitasi."Ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ketua Karang Taruna Kecamatan Berastagi, Premi Sembiring,STP mengatakan kadang ini semua memang sudah menjadi situasional dan perlunya ada geberakan yang dilakukan Pemkab."Katanya.

Reporter : LP Sitinjak
Editor : Tim Redaksi