Belawan, Redaksidaerah.com - Dalam dua pekan, Polres Pelabuhan Belawan berhasil ungkap berbagai kasus, seperti kasus narkoba dan kasus pidana umum dalam konferensi pers pada Minggu (17/9/2023), sore hari. Sebelum dimulainya Konferensi pers didahului dengan doa pembukaan yang dibawakan oleh Ustad Mulianto.

Dengan berbagai kasus yang berhasil dilakukan dari Polsek Belawan, Polsek Labuhan dan Polsek Hamparan Perak. Melalui Grebek Kampung Narkoba (GKN), Kasat Narkoba AKP Herison Manulang berhasil ungkap 15 laporan Polisi, 9 kasus sebagai pengedar dan 6 kasus pengguna. Dengan jumlah tangkapan 17 orang, 16 orang laki laki dan 1 orang perempuan. 

Barang bukti yang berhasil ditangkap jenis sabu sabu sebanyak 18,81 gram, bong, handphone, timbangan elektrik dan uang sebesar Rp. 7.451.000. Sesuai perintah Kapolda narkoba merupakan musuh utama kepolisian, jadi setiap hari Polres Polres harus bisa mengungkap kasus narkoba diwilayah hukumnya, dengan target para pengedar dan bandar narkoba. 

Polres Pelabuhan Belawan, AKBP Josua Tampubolon SH, MH meminta masyarakat untuk kerjasama apabila melihat ada jaringan narkoba diwilayahnya. Ada 17 kasus tindak pidana umum yang berhasil diungkap yang sempat viral dengan modus memecahkan kaca mobil dan mengambil uang, saat mobil diparkirkan di Jalan Jala Gang Kambing yang terjadi pukul 13.00 WIB dengan pelaku HS. 

Polres Pelabuhan Belawan juga berhasil ungkap kasus pencurian BBM melalui  pipanisasi PT Pertamina dengan jerigen yang terjadi di lingkungan VIII Kelurahan Belawan Bahari.

Kemudian tindak pidana kekerasan yang dilakukan secara bersama sama terhadap korban Jafridin warga Belawan Bahari di Jalan KL Yos Sudarso Kelurahan Pekan Labuhan dengan tersangka Padli alias Tungek (25) warga Sicanang Belawan dan pelaku satu laginya Anto Pasaribu masih buron juga warga Sicanang Belawan.

Pencurian Besi dijalan Kapten Rahmad Budin Marelan milik PT Pangeran Beton dengan tersangka Hendra (32) serta Ary Sulistiono warga Kapten Rahmad Budin Kelurahan Terjun Marelan.

“Ada juga kasus yang viral di media sosial bajing loncat dengan menaiki truk dari belakang dengan mengoyak terpal dan mengambil satu buah karton yang berisi ikan teri di dalam pintu tol Belawan Sei Mati Medan Labuhan dengan tersangka Leonardo Hutasoit (28) warga Jalan Selebes dan barang bukti berhasil dibawa ke Mako Polres Pelabuhan Belawan Belawan,” ujar AKBP Josua Tampubolon SH MH.

Di samping itu pihaknya juga berhasil mengamankan pelaku pembacokan saat  bentrok antar OKP. Kapolres menyebut, akan  melakukan penangkkapan terhadap pelaku lainnya.

“Turut juga diamankan pelaku pembacokan saat  bentrok antar OKP gara gara pendirian plank, pelaku lainnya masih dalam pengejaran dan dalam waktu dekat ini akan dilakukan penangkapan” tutup AKBP Josua Tampubolon SH MH.

Melalui Kanit PPA, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon SH MH menambahkan Tim Polres Belawan berhasil ungkap kasus praktek bidan aborsi dan berhasil menangkap 1 (satu) orang bidan, 1 (satu) orang pembantu bidan, orang tua korban, pacar korban dan korban, yang masih dalam perawatan.

Diterangkan, kasus praktek bidan aborsi merupakan target operasi unit PPA Polres Pelabuhan Belawan dan praktek ini sudah berlangsung dari tahun 2020 , praktek ini tanpa izin dan tanpa dokter sebagai penanggungjawab.

Sementara, kasus jambret yang dilakukan warga Selebes juga berhasil diamankan dengan barang bukti hasil jambretnya. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon SH MH memberikan apresiasi terhadap personilnya yang berhasil ungkap kasus kejahatan di wilayah hukumnya. 

Josua mengatakan kepada personilnya untuk kasus kejahatan yang meresahkan masyarakat bila perlu diberikan hadiah timah panas yang dilakukan secara terarah dan terukur. 

Turut hadir saat konferensi pers Pejabat Jajaran Utama (PJU) Polres Pelabuhan Belawan, Kapolsek Belawan, Kapolsek Labuhan, Kapolsek Hamparan Perak bersama kanitnya, Tim Tekab Polres Pelabuhan Belawan.

Reporter : LP Sitinjak
Editor      : Tim Redaksi