1 Okt 2025 - 55 View
Belawan, Redaksidaerah.com - Diakibatkan alat angkat kontainer Rubber Tyred Gantry (RTG) rusak pengguna jasa rugi dan kecewa di Pelabuhan Internasional BNCT Belawan, Rabu (01/10/2025).
Saat dihubungi melalui handphone seluler WhatsApp, salah seorang pegawai PT Pelindo Belawan New Container Terminal (BNCT) terminal B, Kurniawan Pratama tidak memberikan solusi terbaik terhadap pelayanan pelabuhan yang dikelola PT Pelindo.
Saat ditanya alat lain pagar pembatas blok menjadi penghambat sehingga alat Reachsteker atau Kalmar tidak bisa beroperasi, "Kalmar tdk bs main di 3G bg ada pagar" jawab Kurniawan Pratama.
Berharap ada solusi lain buat menyenangkan pengguna jasa, Kurniawan Pratama "Oke bg kt upayakan agar bs di evakuasi", namun tidak juga dilakukan evakuasi kontainer.
Akhirnya dengan kondisi alat RTG no 30 rusak Kurniawan Pratama meminta pengguna jasa untuk membatalkan pemuatan Kontainer tersebut, "Blum ada kepastian bg sampai saat ini, bs d batalkan sj dlu bg?", jawab Kurniawan.
Pengguna jasa merasa kecewa dan rugi karena harus terbebani tambah bayar penumpukan kontainer yang tidak dapat dimuat akibat alat RTG rusak.
Padahal trucking masuk jam 11.20 WIB dan akhirnya trucking tidak jadi muat hingga keluar pukul sekitar pukul 19.00 WIB, karena tidak adanya kepastian perbaikan RTG dari PT Pelindo kapan selesainya, supir trucking akhirnya keluar Akibatnya trucking keluar karena kesal dan rugi waktu tunggu antri pemuatan akibat tidak adanya upaya supervisi Kurniawan Pratama.
Reporter : Redaksi
Editor : Tim
0
0
0
0
0
0