Belawan, Redaksidaerah.com -  Polres Pelabuhan Belawan berhasil meringkus dua orang pelaku pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) melalui pipa milik PT Pertamina yang diduga menjadi penyebab malapetaka kebakaran di sebuah aula pertemuan di Bagan Tambahan (Batam) Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, pada Sabtu (30/9/2023) malam.

Kedua pelaku yang berhasil ditangkap berinisial LA (25) dan W (15) warga Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.

Penangkapan kedua pelaku berawal usai terjadinya kebakaran. Setelah dilakukan penyelidikan, polisi mengungkapkan bahwa api berasal dari tumpahan BBM hasil curian tersebut.

“Ternyata api berasal dari tumpahan minyak hasil curian yang disimpan di balai atau aula itu yang tersambar api,” jelas Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon, Minggu (1/102023). 

“Dari kedua pelaku, barang bukti berupa 4 goni ukuran 50 kilogram yang berisi minyak pertamina yang dicuri dengan cara mengebor pipa distribusi, 5 buah jerigen, 1 buah tong, 1 buah ember ukuran 20 liter, dan 1 buah plastik juga berhasil diamankan,” ujarnya kembali.

Josua memaparkan, penangkapan kedua pelaku ini merupakan hasil dari penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian setelah adanya laporan kebakaran.

“Petugas langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku pencurian dan berhasil menangkap dua pelaku beserta dengan barang bukti yang diamankan,” papar orang nomor satu di Polres Pelabuhan Belawan ini. 

Dikatakannya, bahwa kedua pelaku beserta barang bukti telah dibawa ke Polres Pelabuhan Belawan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku.

“Tindakan tegas akan diambil terhadap pelaku pencurian ini sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Kapolres Pelabuhan Belawan sembari menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga keamanan lingkungan sekitar, serta apabila mengetahui adanya aktivitas mencurigakan atau tindakan kriminalitas, segera melaporkannya kepada pihak kepolisian.

Saat dilakukan investigasi di lokasi kejadian, ternyata sudah lama beroperasi dan para pelakunya makin marak dari segala penjuru.

Boim nama panggilan warga Bagan Deli mengatakan "kami (warga) sudah berulang kali menegor para pelakunya untuk berhenti mencuri, karena tumpahan minyak tersebut sangat menganggu pernapasan dan kami takut tumpahan minyak tersebut akan menimbulkan musibah kebakaran", ungkapnya.

"Kami meminta kepada pihak PT Pertamina dan Polres Pelabuhan Belawan agar membuat posko dan para pelaku yang berhasil ditangkap agar dijerat dengan hukum yang seberat beratnya", tambah Boim.

Reporter : LP Sitinjak
Editor : LP Sitinjak