Karo |Sumut| - Belum selesai bencana wabah corona,kini penderitaan sebagian masyarakat Karo bertambah dengan kembalinya Gunung Api Sinabung Erupsi terus menerus dalam beberapa hari belakangan ini.

Gunung Api Sinabung yang berada di Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo ini membuat lumpuh roda perekonomian terutama dibeberapa Kecamatan, terutama Kecamatan Merdeka dan Berastagi yang dikenal sebagai daerah Wisata dan daerah penghasil sayur-mayur di Kabupaten Karo.

Ribuan hektar sentra pertanian gagal panen, akibat tanaman mati tertimbun abu vulkanik. Tentu kerugian dapat dipastikan mencapai milyaran rupiah, demikian juga dengan sentra pariwisata. Berastagi yang dikenal sebagai Kota Wisata, kini terlihat sepi akibat dari abu vulkanik, wisatawan tidak ada lagi yang berani datang ke kota dingin ini.

Yang menyedihkan, ditengah duka masyarakat harus dibebani lagi dengan membeli masker dengan harga yang cukup mahal,bahkan kadang mau dibeli juga gak ada,karena katanya masker saat ini langkah dipasaran, ujar ibu Maharani warga Desa Ndokum Siroga kepada Tim Walantara ditengah-tengah pembagian masker gratis di Wilayah Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Jum'at (14/08/20) siang.

Menyikapi keluhan-keluhan masyarakat seperti inilah, maka DPD Walantara Karo mengambil inisiatif mencari donatur untuk membantu dan memberikan masker kepada saudara-saudara kita yang tengah mengalami musibah Erupsi Sinabung, ujar Daris Kaban selaku Ketua Walantara Karo kepada media ini ditengah kesibukannya membagikan masker kepada pengendara yang melintas.

Daris dengan didampingi beberapa pengurus menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Dr Badikenita Putri Sitepi, SE, Msi Senator DPD-RI, dr Jhon Roy Peter Kaban, BPBD Karo yang telah menyumbangkan masker melalui DPD Walantara Karo untuk dibagikan kepada warga di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kabanjahe, Simpang Empat dan Berastagi.

Harapan kami akan ada lagi donatur lain yang mau menyumbangkan masker untuk kita bagikan ditahap berikutnya, ujar Surya Rambe selaku Sekjen Walantara yang di iyakan oleh beberapa pengurus lainnya.

-Lia Hambali-