Tanah Datar,- RedaksiDaerah.com - Masyarakat kabupaten Tanah Datar masih resah dengan sejumlah jalan berlobang di daerah tersebut. Pergantian kepala daerah per pilkada tidak ada memberi solusi selain pencitraan dan janji belaka.

"Beberapa waktu lalu, saya membawa orang tua ke RS di Padang. Jalan berlobang membuat kesulitan untuk bisa cepat. 

Karena kelamaan, waktu tak terburu dan orang tua saya tak tertolong,"ungkap Anton, seorang warga mengaku kepada media ini dengan sedih karena telah kehilangan orangtuanya.

Dan tak hanya Anton, seorang Ibu yang akan melahirkan anaknya juga terpaksa pasrah saat anaknya lahir prematur.

Sang suami, yang mengaku bernama Rudi, seorang pekerja serabutan mengeluh sedih dan kesal karena tak bisa lancar mengantar istrinya yang mau melahirkan.

"Makanya saya tak suka dan senang dengar serta ikut cerita-cerita politik Pak! Orang politik susah dipercaya dan para calon kepala daerah hanya bisa berjanji saat kampanye, setelah terpilih janji tinggal kata tanpa fakta.

Malah ada yang membandingkan Tanah Datar dengan Solok Selatan. Antara Rumah Gadang dan Lubang besar.

"Betul sekali jika ada pernyataan yang menyebut masih banyak jalan berlubang di Tanah Datar. Dan dari beberapa masyarakat yang mengaku resah dan sampaikan keluhan pada kami, mereka kecewa dengan pemerintah saat ini.

"Pemerintah sekarang apa yang telah dilakukan usai pilkada lalu? Di Solok Selatan saribu rumah gadang. Di kampung kita (Tanah Datar_red) saribu lubang gadang (seribu lubang besar)," kata M.Iqbal, fungsionaris LSM Jarrak Sumbar mengulang kembali pernyataan masyarakat Tanah Datar pada pihaknya.

Sekarang Tanah Datar akan memasuki kembali masa pilkada, Jarrak Sumbar minta Bupati tunaikan semua janji termasuk menghilangkan seribu lubang di daerah kekuasaannya.

Jarrak mengingatkan, jangan sampai Tanah Datar menjadi daerah seribu lubang. Karena masyarakat  setempat yang cerdas tentu, tak mau menerima janji manis berulang.

"Kita berharap, karena masa Pilkada datang kembali, semua janji bisa dipenuhi dan jalan berlubang segera diperbaiki,"tambah Iqbal pada media ini, Senin (10/6/2024).

Reporter : Fernando

Editor      : TE Sumbar